PROFIL ADMIN


Admin Web II ini merupakan salah satu pengurus IPNU 2012-2014 yang memangku jabatan sebagai Ketua Lembaga Penelitian dan Kajian Keilmuan (LPKK). Dialah Sabiq Al-Aulia Zulfa, yang sering dipanggil Sabiq. Putra berkebangsaan Indonesia ini lahir di Kota Swiss Van Java (Garut) Jawa Barat. Lelaki yang memiliki nama pena ZULFA ini lahir pada hari Kamis 29 Juni 1995. Dengan semangat kepemudaannya, dia berhasil meraih predikat mahasiswa termuda se-Malang Raya.  
Santri, akademisi, dan aktivis dia sandang sekaligus dalam satu jiwa. Dimulai dari ketidaktahuannya kenapa ia harus menjadi santri saat umur 10 tahun dan harus rela memutus Sekolah Dasarnya yang berada di tempat tinggalnya. Dia nyantri di Pondok Pesantren Darul Falah Amtsilati, Jepara. Di pesantren yang diasuh KH. Taufiqul Hakim ini, Sabiq mempelajari kitab Amtsilati (Nahwu) dalam 8 bulan dan langsung melanjutkan Pasca Amtsilati. Amtsilati merupakan metode membaca kitab kuning 3-6 bulan, walau melampaui target pencapaian membaca kitab kuning, santri asal sunda ini tetap belajar kitab lanjutan lainnya.
Sampai pada suatu moment yang selalu terukir, Sabiq akhirnya menjadi wisudawan pasca amtsilati ke-5 sekaligus diberi penghargaan sebagai Wisudawan Terbaik pada bulan Februari 2010. Setelah diwisuda, dia harus rela tetap tinggal di pesantren karena tidak lama lagi dia harus menyiapkan diri mengikuti Ujian Nasional SMP Amtsilati. Setelah UN berlalu dengan menggondol predikat siswa berprestasi, dia akhirnya pulang ke kampung halaman untuk melepas rindu.
Tidak lama kemudian, dengan dibantu informasi dari teman-temannya, Sabiq meluncur ke Kota Pendidikan, Malang, untuk melanjutkan study di kota itu. Dengan tanpa ragu, dia mendaftar menjadi mahasiswa STAIMA Al-Hikam sekaligus menjadi santri Pesantren Mahasiswa Al-Hikam dibawah asuhan KH. HAsyim Muzadi. Dengan menjalani beragam test dan persyaratan, akhirnya ia diterima.
Selain aktif di IPNU Kota Malang, ia juga seorang aktivis di Organisasi Mahasiswa, Badan Eksekutif Mahasiswa sebagai wakil presiden 2012-2013. Walau cukup banyak meny`ndang jabatan, dia berprinsip “Yang Muda, Yang Tahu Waktu”. Dengan prinsip itu, ia dapat memilih mana yang paling penting agar waktu dapat dimenej, diatur sebagaimana mestinya.
Sabiq juga sering mengikuti berbagai lomba seperti karya tulis ilmiah, MFQ (Musabaqah Fahm Al-Quran), MQK (Musabaqah Qiraat Al-Quran), dan macam lomba lainnya. Pada Januari lalu pun, ia dan teamnya meraih juara I dalam MFQ, dan tahun sebelumnya ia juga mewakili Kota Malang berkompetisi dalam MQK Jawa Timur.( ZUL/29) 

Share this

Related Posts

Previous
Next Post »